Sunday, November 3, 2013

LALU KAU BERLALU...

Aku menatapmu... Menatap fotomu tentu saja. Mana ku berani, melirik matamupun aku tak mampu. Ya, mana ku berani.
"Kalau aja"
Itu kata-kata yang sering muncul dikepalaku setiap ku mengingatmu.
Kalau aja kita nggak ketemu, mungkin nggak akan seperti ini.
Itu sering terlintas diantara sekian kalimat "perandaian" lainnya. Hah! Apa kamu ngerti?
Sakitnya, mungkin hanya aku yang masih "memikirkan" mu, KITA. Bodohnya aku.
Harusnya sih "galau" ini sudah basi.
Tapi, siapa yang aku salahkan jika rasa ini masih ada? Kamu? Tentu saja, kenapa kau muncul lagi?

Lalu sejenak aku berharap tentang mu kembali
Sesaat semua kenangan indah dulu yang kita punya seolah terulang kembali

Kau hanya diam, kemudian aku tersadar dari "mimpi" siang-bolongku.
Kita sudah pernah melewati ini, kita sudah "diam" sebegitu lama, pantaskah aku memikirkan ini?
Tidak, aku yang tidak realistis. Entah makan apa aku tadi pagi?

Berlalu, kita sudah berlalu.
Kau hanyalah bagian masa lalu.
Begitupun aku, untukmu.
Kan?

No comments: